Shin Tae-yong paparkan alasan memanggil pemain minim tampil di Liga 1 | Beritaviral

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
Pasang Iklan Anda Disini
ARTICLE AD BOX

Bekasi (ANTARA) - Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong memaparkan argumen dia memanggil pemain-pemain nan minim penampilan di Liga 1 untuk timnas senior dan timnas U-23.

Selain pemain-pemain dengan nama mentereng, pembimbing Shin juga menyertakan sejumlah pemain nan tidak banyak mencatatkan menit bermain berbareng klub masing-masing.

Nama-nama nan termasuk jarang dimainkan oleh klubnya di liga adalah dua pemain Persija Jakarta, ialah Aji Kusuma dan Akbar Arjunsyah. Aji hanya satu kali menjadi pemain inti dengan catatan nol gol di Persija, sedangkan Akbar baru dua kali menjadi pemain inti.

"Memang dibagi dua timnya, jadi bisa lebih banyak nan didaftarkan. mungkin jika dibicarakan lebih perincian kita belum bisa pastikan pemain-pemain tersebut bisa didaftarkan alias tidak. Jadi mungkin kita bakal coba latihan dulu setelah itu baru bakal dipastikan nan bakal didaftarkan siapa saja," kata pembimbing Shin setelah menyaksikan pertandingan ujicoba timnas U-17 melawan Korea Selatan (Korsel) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu malam.

Timnas senior berisikan 24 pemain dipersiapkan untuk memainkan pertandingan FIFA Match Day melawan Turkmenistan pada 8 September mendatang. Sedangkan sebanyak 27 pemain dipanggil untuk memperkuat timnas U-23 sebagai persiapan kualifikasi Piala Asia U-23 2024.

Pelatih asal Korsel tersebut mengakui bahwa bebannya cukup berat dengan tanggung jawab terhadap kedua tim itu. Namun untuk timnas senior, dia bakal banyak mendapat support dari sejawatnya Choi In-cheol.

"Memang saya agak ribet juga, untuk timnas senior pembimbing Choi nan asisten pembimbing utama kita (yang bakal menangani tim). Jadi dia tahu apa nan saya mau untuk strategi dan lain-lain, jadi dia bakal tanggung jawab atas timnas senior. Dan saya bakal lebih konsentrasi pada timnas U-23," ujar pembimbing Shin.

Untuk pertandingan timnas senior melawan Tukrmenistan, pembimbing asal Korsel itu juga memanggil kembali pemain sayap Egy Maulana Vikri. Pemain Dewa United itu sebelumnya tidakhadir pada dua pertandingan FIFA Match Day.

Pelatih Shin pun menyatakan tidak ada argumen unik perihal pemanggilan Egy. Ia hanya menilai kerja keras sang pemain cukup bagus di liga, sehingga layak kembali mendapat panggilan memperkuat timnas.

Ia juga sedikit mengomentari penampilan timnas Indonesia U-17 nan menelan kekalahan tipis 0-1 dari Korsel pada pertandingan ujicoba Rabu malam.

"Saya dengar Timnas korea selatan kemarin saja latihan dengan intensitas tinggi. Dan saya juga memandang timnas Indonesia tadi bekerja keras. Walaupun ada beberapa perihal nan kudu diperbaiki. Memang semakin baik, jadi minta support nan penuh dan luar biasa kepada timnas U-17," katanya.

Baca juga: PSSI panggil 24 pemain untuk FIFA Match Day melawan Turkmenistan
Baca juga: Meski karam di partai final, Timnas Indonesia U23 beri sejuta harapan
Baca juga: Misi berat STY antar trofi perdana untuk Indonesia

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Dadan Ramdani
COPYRIGHT © ANTARA 2023

powered by Free-Counters.org