Sandiaga Uno Yakin Ekonomi Digital Buka 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru di Tahun Politik | Beritaviral

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
Pasang Iklan Anda Disini
ARTICLE AD BOX

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno optimistis sasaran pembuatan 4,4 juta lapangan pekerjaan baru bisa tercapai di 2024.

Menurut dia, kehadiran ekonomi digital bakal turut membantu pembuatan lowongan kerja baru tersebut di tengah tahun politik.

"Untuk di 2024 dengan support ekonomi digital kita membidik pembuatan 4,4 juta lapangan kerja baru," ujar Menparekraf Sandiaga Uno di sela-sela aktivitas acara Digi-Talk Fest di Ritz Carlton Mega Kuningan Hotel, Jakarta, Rabu (13/9/2023).

Sandi mengatakan, perhelatan aktivitas seperti Digi-Talk Fest juga turut membantu misi pemerintah dalam pembuatan lapangan kerja, khususnya di sektor UMKM nan telah masuk ke dalam ekosistem digital.

"Dan sangat terbantukan dengan Digi-Talk Fest ini lantaran mengangkat produk-produk UMKM kita untuk bisa terdigitalisasi," imbuhnya.

"Target pemerintah tahun ini dari UMKM nan sudah onboading sekitar 30 juta dalam program nan kita sorong secara lintas kementerian/lembaga, ialah Bangga Buatan Indonesia," kata Sandi.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini pun percaya seluruh targetnya bisa tercapai berkah antusiasme nan luar biasa dari para pelaku upaya UMKM. Berkat digitalisasi, golongan ibu-ibu disebutnya sekarang sangat antusias menawarkan produk jualannya masing-masing.

"Ini adalah sebuah optimisme nan menurut saya luar biasa dan perlu kita analisasi untuk bisa menghasilkan peluang-peluang untuk pembuatan lapangan kerja," pungkas Sandiaga Uno. 

Dorong Pertumbuhan, Ekonomi Kreatif Butuh Kolaborasi Pemerintah dan Swasta

Sebelumnya, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menilai sektor ekonomi imajinatif memerlukan kerjasama antara pemerintah dan swasta. Sinergitas ini diperlukan untuk menggapai sasaran pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen ke depannya.

Hal ini turut disampaikan Direktur Izin Tinggal Keimigrasian Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham, Pramella Yunidar Pasaribu dalam aktivitas Digi-Talk Fest di Ritz Carlton Mega Kuningan Hotel, Jakarta, Rabu (13/9/2023).

"Acara ini mempunyai makna nan mendalam, lantaran kita bakal merayakan entitas budaya dan teknologi nan bakal memperkuat ekonomi kreatif," ujar Pramella.

Menurut dia, pengembangan ekonomi imajinatif sangat relevan dengan perubahan era nan dihadapi. Khususnya jika dilihat dari perkembangan teknologi dan berinteraksi budaya nan turut menciptakan nilai dalam sektor ekonomi kreatif.

"Budaya kita juga sangat kaya, memberikan inspirasi dan budaya nan terus berkembang," imbuh Pramella.

Bersama-sama Kejar Target

Oleh karenanya, dia menekankan perlunya kerjasama pemerintah dan pihak swasta dalam penguatan ekonomi. Pramella bilang, keduanya bakal saling melengkapi untuk mencapai sasaran pertumbuhan ekonomi.

"Ini sangat didukung pemerintah, memastikan kepatuhan terhadap norma dan regulasi, serta ciptakan lingkungan upaya nan lebih stabil," kata Pramella.

Tak lupa, pemerintah juga mendorong peran pelaku upaya UMKM untuk bersama-sama mengejar sasaran pertumbuhan ekonomi. Utamanya, UMKM merupakan salah satu sektor penyedia lapangan kerja terbanyak.

"Sektor swasta adalah mesin utama pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan UMKM dalam sektor swasta juga menciptakan lapangan kerja, tingkat produktivitas dan inovasi. Itu merupakan investasi modal untuk pertumbuhan ekonomi," tuturnya.

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

powered by Free-Counters.org