Pengusaha Muhammad Suryo penuhi panggilan jadi saksi suap DJKA | Beritaviral

"Saksi kelak foto kartu identitasnya dikirimkan melalui jaksa penuntut umum,"

Semarang (ANTARA) - Komisaris PT Suryo Benton Precast Muhammad Suryo memenuhi panggilan sebagai saksi dalam sidang kasus dugaan suap kepada pejabat Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan di Pengadilan Tipikor Semarang.

Dalam sidang di Semarang, Kamis, Muhammad Suryo datang secara daring sebagai saksi dalam persidangan dengan terdakwa Direktur PT Istana Putra Agung Dion Renato Sugiarto.

Suryo merupakan saksi di luar berkas nan dihadirkan oleh jaksa penuntut umum.

Hakim Ketua Gatot Sarwadi kemudian memeriksa identitas Muhammaf Suryo sebelum memandu sumpah sebagai saksi dalam perkara tersebut.

"Saksi kelak foto kartu identitasnya dikirimkan melalui jaksa penuntut umum," katanya.

Sebelum memberi keterangan, Muhammad Suryo menyampaikan terpaksa mengikuti persidangan secara dari dari rumah sakit lantaran kudu menunggui anaknya nan sakit.

Nama Muhamnad Suryo sempat disebut dalam proyek proyek jalur dobel kereta api Solo Balapan-Kadipiro-Kalioso (JGSS 6).

Selain Suryo, terdapat sejumlah saksi lain nan dimintai keterangan pada sidang hari ini.

Para saksi tersebut antara lain Direktur Prasarana DJKA Kementerian Perhubungan Harno Trimadi dan Direktur PT Dwifarita Fajarkharisma, Muchamad Hikmat, nan juga mengikuti sidang secara daring.

Sementara tiga saksi lainnya, masing-masing Ikmal Azis nan merupakan PNS Kementerian Perhubungan serta Danang Pangestu dan Danang Anwar nan merupakan pegawai Balai Teknik Perkeretaapian Bandung.

Sebelumnya, Direktur PT Istana Putra Agung Dion Renato Sugiarto didakwa memberikan suap kepada pejabat Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dengan total mencapai Rp27,9 miliar agar memperoleh pekerjaan pembangunan dan peningkatan jalur kereta api di tiga provinsi.

Proyek-proyek jalur kereta api nan dikerjakan perusahaan jasa bangunan di bagian perkeretaapian tersebut masing-masing berada di Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Sulawesi Selatan.

Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Agus Setiawan
COPYRIGHT © ANTARA 2023